Hampir 900 Ribu Pria Indonesia Terancam Jadi Jomblo Abadi!


Berbagai data menunjukkan Kota Jakarta adalah tempatnya lelaki belum punya pasangan alias jomblo. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) juga menunjukkan akan banyak lelaki di Indonesia yang seumur hidup akan menjomblo.

Tak heran member (anggota) biro jodoh online dan komunitas online bagi para jomblo membeludak. Banyak situs-situs komunitas jomblo dan situs-situs biro jodoh yang membernya terus meroket tajam 2 tahun terakhir ini.

Seperti yang dikutip dari tribunnews.com, Tak hanya terlihat dari peningkatan member situs biro jodoh maupun website komunitas jomblo, tapi kepanikan para jomblo juga tergambar dari kata kunci pencarian di website.

Dalam sebulan, google mencatat kata kunci pencarian dengan kata kombinasi ‘jodoh’ sebanyak 536.707.

Terbanyak adalah pencarian dengan kata ‘jodoh’ mencapai 368.000 sebulan. Kedua kata kunci ‘kontak jodoh’ sebanyak 60.500 per bulan. Ketiga kata kunci ‘biro jodoh’ sebanyak 49.500 sebulan.

Angka-angka itu terlihat wajar apabila disandingkan dengan data BPS. Dari data BPS, wajar jika banyak pria ketakutan tak dapat jodoh.

Sebab data BPS dari tahun ke tahun menunjukkan rasio pria di usia produktif lebih sedikit ketimbang perempuan di usia produktif. Jadi, ada pria yang terancam tak mendapat jodoh di Indonesia.

Baca Juga:  8 Modus PDKT Klasik

Misalnya data BPS tahun 2008 menghitung bahwa dari jumlah penduduk Indonesia sebanyak 200 juta jiwa, ternyata sebanyak 120 juta orang usia produktif hidup menjomblo. Data ini terulang di tahun 2010.

Tahun 2010 BPS mencatat total jumlah penduduk adalah 237.641.326 jiwa. Kemudian dibagi menjadi tiga kategori. Jumlah penduduk berusia dibawa usia 15 tahun, 15-64 tahun, dan di atas 64 tahun.

Perbandingan penduduk berusia di bawah 15 tahun adalah laki-laki 35.298.880 jiwa dan perempuan 33.304.383 jiwa. Artinya akan ada sebanyak 1.994.497 jiwa anak usia di bawah 15 tahun tak punya pacar.

Lalu perbandingan penduduk berusia di atas 64 tahun, jumlah laki-laki 5.362.873 jiwa dan perempuan 6.622.078 jiwa.

Sedangkan perbandingan jumlah penduduk perempuan dan laki-laki di usia produktif sebagai berikut. Ini adalah kisaran usia antara 15–64 tahun. Tercatat pria ada sebanyak 78.969.160 jiwa.

Sedangkan perempuan tercatat sebanyak 78.083.952 jiwa. Artinya sebanyak 885.208 pria di Indonesia bakal kesulitan mencari jodoh dan bahkan mereka terancam jadi jomblo seumur hidup!.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.